Repost [Kendari.info https://kendariinfo.com/distanak-sultra-temukan-142-kasus-penyakit-jembrana-yang-serang-sapi-bali/]
Sulawesi Tenggara – Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menemukan sebanyak 142 kasus penyakit Jembrana yang menyerang sapi bali hingga Oktober 2024.
Dokter Hewan Distanak Sultra, drh. Rakhwana menyampaikan sebaran kasus Jembrana yang menyerang sapi Bali ini terbanyak ditemukan di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dengan temuan 54 kasus.
Kemudian ditemukan pula di Kabupaten Kolaka dengan 30 kasus, Kabupaten Konawe dengan 27 kasus, Kabupaten Konawe Utara (Konut) dengan 20 kasus, Kabupaten Bombana dengan 8 kasus, dan Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) dengan 3 kasus.
drh. Rakhwana melanjutkan, pihaknya melakukan uji laboratorium untuk mengetahui keberadaan sapi yang sudah terjangkit penyakit tersebut.
“Untuk memastikan itu perlu diperiksa di laboratorium tapi laboratorium kami belum bisa memeriksa karena keterbatasan sarana dan prasarana. Jadi harus diperiksa di Balai Besar Veteriner, Maros, Sulawesi Selatan,” katanya, Sabtu (5/10/2024).
Penyakit Jembrana merupakan penyakit menular hanya pada sapi Bali seperti sapi jenis Brahman dan Friesian Holstein (tidak menular ke sapi jenis lain) yang disebabkan oleh virus.
Sementara itu, Kepala Distanak Sultra, La Ode Muhammad Rusdin Jaya, menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk meminta bantuan vaksin Jembrana.
“Alhamdulillah sejumlah 15.000 dosis vaksin dikirimkan dan telah diterima olah Distanak Sultra untuk disalurkan,” katanya.