Please ensure Javascript is enabled for purposes of Kementerian Pertanian RI
1
Chatbot
Selamat datang , silahkan tanyakan sesuatu

LABORATORIUM VIROLOGI

  • 24/04/2024 10:48:20
  • By : Andika Eka Purbaya
  • 534

Profil Laboratorium Virologi:

1. Gambaran tentang laboratorium:

 

Laboratorium Virologi Balai Veteriner Lampung merupakan salah satu laboratorium pengujian yang tugas pokoknya adalah melakukan pengujian penyakit viral. Balai Veteriner Lampung merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan  Kementerian Pertanian dengan wilayah kerjanya meliputi 4 Propinsi yaitu Lampung, Sumatera Selatan, Bengkulu dan Kepulauan Bangka Belitung. Balai Veteriner Lampung dalam menjalankan fungsinya berkoordinasi/berkolaborasi dengan Dinas Peternakan atau yang membidangi peternakan untuk melakukan pengendalian, pencegahan dan pemberantasan penyakit hewan diwilayahnya.

 Laboratorium Virologi Balai Veteriner Lampung mampu melayani pengujian sampel baik yang berasal dari kegiatan aktif service (sampel asal monitoring/survelans), pasif service (sampel asal costumer) maupun sampel hasil investigasi. Sampel-sampel tersebut dapat berupa, darah, serum darah, organ, swab (cloaca, oropharinx, nasopharinx, lingkungan).

Sesuai dengan Keputusan Menteri Pertanian No.89/Kpts/PD.620/1/2012 yang menunjuk Balai Veteriner Lampung sebagai Laboratorium rujukan penyakit Newcastle disease maka Laboratorium Virologi merupakan salah satu laboratorium yang mengakomodir pengujian-pengujian yang berkaitan dengan Newcastle disease.

 

2. Fasilitas Laboratorium:

Laboratorium Virologi memiliki beberapa fasilitas yang mendukung pengujian diantaranya:

Laboratorium BSL II plus

Laboratorium Tissue culture

Laboratorium Serologi

Biosafety cabinet class II

Mikroskope FAT

Instalasi hewan coba

 

3. Personil Laboratorium;

Medik Veteriner:

1. Drh. Syarifah Alawiah

2. Drh. Liza Angeliya, Ms.c

      Paramedik Veteriner::

1. Sumaryatno

2. Suwardan

3. Ruri Rumpaka Kurdiwa, S.ST

4. Taufik Hidayah, A.Md

 

4. Jenis Pengujian ;

1. Uji HA-HI AI

2. Uji HA-HI ND

3. Kultur TAB AI

4. Kultur TAB ND

5. Kultur TAB IB

6. ELISA IBD

7. ELISA IB

8. ELISA AI

9. Agid AI

10. ELISA Antigen BVD

11. ELISA Antibodi BVD

12. ELISA Antigen CSF

13. ELISA Antibodi CSF

14. ELISA Antibodi EBL

15. Agid EBL

16. ELISA Antigen  IBR

17. ELISA Antibodi IBR

18. ELISA NSP PMK

19. ELISA SP PMK

20. ELISA LSD

21. ELISA Antibodi PPR

22. ELISA Rabies

23. FAT Rabies

24. Perwarnaan Seller Rabies

25. Uji biologik Rabies

26. Identifikasi virus AI, ND, BVD, HC dengan metode Tissue culture