Pada tanggal 27-30 Agustus 2024, Balai Veteriner Lampung berkesempatan mengikuti Workshop Global Laboratory Leadership Program (GLLP) sebagai perwakilan Indonesia di Manila, Filipina. Kegiatan ini dihadiri oleh drh Enny Saswiyanti, M.Si.
Program Kepemimpinan Laboratorium Global (GLLP) merupakan kolaborasi multisektoral yang melibatkan enam organisasi terkemuka. Program ini ditujukan untuk para pemimpin laboratorium di sektor manusia, hewan, dan lingkungan, dengan pendekatan berbasis kompetensi yang berfokus pada sistem laboratorium. GLLP memanfaatkan konsep One Health untuk pengembangan kapasitas laboratorium, yang bertujuan meningkatkan sinergi dan efektivitas di antara sektor-sektor tersebut dalam menangani tantangan kesehatan global.
Program Kepemimpinan Laboratorium Global (Global Laboratory Leadership Program/GLLP) bertujuan untuk membangun kapasitas kepemimpinan di laboratorium yang terkait dengan sektor kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan. Program ini dirancang untuk memperkuat kemampuan para pemimpin laboratorium dalam:
Meningkatkan Kualitas Sistem Laboratorium: GLLP membantu meningkatkan kemampuan laboratorium dalam pengujian, diagnosis, dan penelitian untuk mendukung kesehatan masyarakat, kesehatan hewan, dan keamanan lingkungan.
Mendukung Pendekatan One Health: GLLP mengintegrasikan konsep One Health, yaitu pendekatan multisektoral yang mengakui keterkaitan antara kesehatan manusia, hewan, dan lingkungan. Pendekatan ini penting dalam menangani masalah kesehatan global, seperti penyakit zoonosis dan resistensi antimikroba.
Pengembangan Kompetensi Kepemimpinan: Program ini berfokus pada pengembangan kompetensi kepemimpinan yang penting bagi manajemen laboratorium, termasuk kemampuan dalam pengambilan keputusan, komunikasi, serta pengelolaan sumber daya dan risiko.
Kolaborasi Internasional: GLLP bertujuan untuk mendorong kolaborasi internasional antar-laboratorium dari berbagai negara untuk berbagi pengetahuan, inovasi, dan pengalaman dalam menangani isu kesehatan global yang kompleks.
Secara keseluruhan, program ini berupaya memperkuat laboratorium sebagai pilar penting dalam mendeteksi dan merespons masalah kesehatan global, termasuk wabah penyakit dan isu-isu lingkungan.